Logo

Makanan Bagi Anak Prasekolah
Widya Karya Nasional Pangan dan Gizi ke-IV menganjurkan kecukupan gizi rata-rata bayi anak prasekolah sebagai berikut:

Golongan Umur Berat Tinggi Energi Protein
1-3 tahun 12 kg 89 cm 1220 Kkal 23 gram
4-6 tahun 18 kg 108 cm 1720 Kkal 32 gram

Penyakit gangguan gizi seperti KEP, Kekurangan Vitamin A dan sabagainya terdapat terutama pada golongan umur ini, Karena anak-anak dari golongan sosio-ekonomi rendah jarang mengunjungi balai pengobatan. Pemerintah berusaha supaya anak prasekolah dapat perawatan kesehatan yang baik dengan tersebarnya balai pengobatan (Puskesmas) di kota maupun di desa dan Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu), di antaranya untuk memberi nasihat gizi.
Bagi anak-anak dari golongan sosio-ekonomi menengah dan atas, umur permulaan masuk sekolah tidak 7 tahun, melainkan jauh lebih muda. Pada umur 2,5 tahun atau 3 tahun, mereka sudah dikirim ke Play Group, untuk diteruskan ke Taman Kanak-kanak (TK) pada umur 4-6 tahun. Beberapa sekolahan Play Group menyediakan makanan bagi murid-muridnya walaupun tidak setiap hari sekolah. Mereka harus dapat makan pagi sebelum pergi ke sekolah dan makan siang/snack begitu pulang dari sekolah.

Bagi anak prasekolah makanan sehari-harinya dapat terdiri dari:
Makan Pagi :
•Bubur beras/roti yang diolesi margarine/mentega
•Telur, daging/ikan
•Segelas susu

Makan Siang
•Nasi
•Daging, ayam, ikan, telur, tahu/tempe
•Sayur, seperti; tomat, wortel, bayam
•Buah, seperti; pisang, jeruk, papaya, apel
•Segelas susu

Makan Sore
•Nasi/roti yang dioles margarine/mentega
•Daging, ayam, ikan, tahu/tempe
•Sayur mayor
•Buah/daging
•Segelas susu

Di antara makan pagi dan makan siang, juga antara makan siang dan makan malam, anak dapat diberi snack, seperti biscuit, keju, kue basah, es krim.