Oleh Donny Afroni

Gol Adailton di masa injury time membuyarkan ambisi Juventus naik ke puncak klasemen sementara Serie A Italia setelah Bologna mampu memaksa pertandingan berakhir imbang 1-1 di Stadion Olimpico, Minggu [27/9] malam WIB.

Dengan tambahan satu angka, maka Juventus mengumpulkan poin 14, atau tertinggal satu nilai dari Sampdoria. Kendati demikian, perolehan poin itu membuat Juventus menggeser Inter Milan dari peringkat dua klasemen sementara.

Pada pertandingan lainnya, Daniel De Rossi, menjadi penyelamat AS Roma setelah golnya di masa injury time membuat Il Lupi terhindar dari kekalahan ketika dijamu Catania di Stadion Massimino. Roma berhasil menahan imbang tuan rumah dengan skor 1-1.

Atalanta datang ke markas Chievo dengan ambisi membawa pulang tiga angka. Sejak pluit kick-off ditiup wasit, Atalanta langsung menggebrak pertahanan Chievo. Namun, tuan rumah pun tidak mau menyerah begitu saja.

Upaya Atalanta Baru membuahkan hasil pada menit ke-72 ketika tendangan keras kaki kanan Simone Tiribocchi menjebol gawang Chievo. Gol itu membuat Chievo tersentak. Lima menit berselang Sergio Pellissier mampu menyamakan kedudukan untuk menutup pertandingan dengan hasil imbang.

Di babak pertama, permainan kedua tim berjalan membosankan. Napoli yang tampil di kandang sendiri justru tampil lebih berhati-hati. Namun, permainan Napoli mulai lepas di babak kedua. Marek Hamsik membawa Napoli unggul lebih dulu di menit ke-49.

Tapi keunggulan itu tidak bertahan lama, karena tujuh menit kemudian, Massimo Maccarone mampu membungkam suporter Napoli. Hamsik pantas disebut sebagai pahlawan, setelah mampu menjebol gawang Siena menit ke-64 untuk memastikan kemenangan timnya.

Parma yang tampil di hadapan publiknya sendiri dibuat tidak berkutik oleh tamunya. Ketika pertandingan baru berjalan delapan menit, publik Parma terdiam saat Jeda yang memanfaatkan umpan Andrea Cossu membobol gawang tim kesayangannya.

Parma mencoba bangkit mengejar ketertinggalan, tapi permainan disiplin yang dikembangkan Cagliari membuat mereka frustasi. Cossu pun kembali membuat prahara di gawang Parma ketika umpannya mampu diselesaikan Daniele Dessena menit ke-58.

Perjalanan menawan Genoa di awal musim mulai menurun. Setelah sempat memuncaki klasemen sementara, Geno pun semakin kedodoran. Bertandang ke markas Udinese, Genoa sempat memberikan perlawanan sengit hinggga 60 menit.

Setelah itu, Udinese yang mengendalikan permainan secara penuh. Antonio Di Naale menceploskan bola ke sudut kiri gawang Genoa menit ke-81. Tujuh menit berselang, giliran Simone Pepe yang menjebol gawang tim tamu.

Roma sedang mengalami keterpurukan di awal Serie A Italia. Menjelang pertandingan ini, Roma mengusung ambisi memetik angka penuh di kandang lawan. Namun Daniele De Rossi pantas menjadi bintang penyelamat AS Roma. Gol nya pada masa injury time membuat klub ibukota itu terhindari dari kekalahan.

Pasalnya, kendati mampu membuat pertahanan Roma kerepotan, namun Roma kesulitan untuk menjebol gawang lawan. Bahkan, Catania sempat unggul lebih dulu melalui gol Takayuki Morimoto pada menit ke-22. Catania harus bermain dengan 10 orang setelah Gennaro Delvecchio diusir keluar lapangan, karena memprotes gol De Rossi.

Juventus bermain dengan kepercayaan diri tinggi ketika menjamu Bologna. Serangan sporadis dilancarkan ke pertahanan Bologna. Upaya itu membuahkan hasil ketika David Trezeguet mampu menjebol gawang tim tamu pada menit ke-24.

Pasca gol tersebut, Juventus justru banyak membuang peluang. Beberapa momen yang memberikan kesempatan mencetak gol tidak bisa diselesaikan dengan sempurna. Kegembiraan meraih tiga angka sirna saat Adailton menjebol gawang Juve pada masa injury time.

Palermo akhirnya meraih angka pertama mereka ketika bermain imbang di kandang Lazio. Tim tuan rumah sebetulnya lebih banyak menguasai permainan. Sayangnya, serangan yang dibangun selalu kandas di kaki pertahanan Palermo.

Ironisnya, Lazio justru tertinggal lebih dulu melalui gol pemain pengganti, Edinson Cavani, pada menit ke-75. Akhirnya kubu Lazio masih bisa tersenyum, karena mampu mendulang poin ketika Mauro Zarate menjebol gawang lawan empat menit sebelum laga berakhir.